Sebenarnya
kalau kita berbicara angkot tentu tidak asing lagi hampir setiap kota
di seluruh Indonesia mempunyai kendaraan angkot. Angkt adalah alat
transportasi umum buat masyarakat, anak-anak sekolah, dan semua warga
yang ingin bepergian ke tempat yang menjadi rute angkot di daerahnya
masing-masing tentunya.
Dulu
waktu aku masih sltp aku punya angkot langganan yang mau antar jemput
sekolah walaupun enggak di bayar bulanan tapi sang sopir mau nungguin
di jalan masuk lorong hanya menunggu anak-anak sekolah. Aku bersama
teman-teman yang lain sudah hafal betul walaupun enggak kelihatan
karena rumahku agak jauh angkot kami ini gampang di ciri yaitu musiknya
yang super keras karena salonnya bazzoka.
Saking
baiknya sopir kalau pulang di tungguin di depan pintu gerbang sekolah,
padahal tidak sedikit anak-anak ini enggak bayar cuma turun-turun aja.
Tapi pak sopir angkot cuma tersenyum lihat kenakalan aku dan
temen-temnku. Besoknya ketemu lagi ya cuma ketawa malah nasehatin klau
enggak punya uang enggak bayar juga tidak marah tapi jangan loncat dari
atas mobil bahaya, aku ngerti kok kata pak sopir sebenarnya kalian baik
Cuma pas kehabisan uang sakukan buat jajan lain kali disisakan ya
bapakkan juga cari nafkah buat keluarga.
Sejak
kejadian tersebut kami enggak lagi nakal waktu naik angkot selain
berbahaya juga apa yang kami lakukan ini merugikan pak angkot. Kami
berusaha membantu pak sopir angkot dengan ngajak temen untuk naik
angkot langananku.
Melihat
kejadian sekarang ini tentu berbanding terbalik dengan apa yang aku
alami, sekarang sopir angkot memanfatkan sebagai lahan untuk melakukan
kejahatan. Bukannya bener cari uang dengan cara yang baik, dengan
merayu sebanyak mungkin para pelanggan agar mau naik angkota malah
menyakiti para pelanggan yang ingin menggunakan jasa kendaraan angkot.
Bersaing
secara sehat dengan sesaa temen angkot untuk cari penumpang sebanyak
mungkin dengan cra mendekor angkot, dngan berbagai macam cara. Tapi
memang kenyataannya begitu memilukan ini berloba-lomba berbuat maksiat.
Sopir
enggak pernah berpikir akibat ulahnya ini selain menimbulkan citra
jelek kepada sopir angkot, juga menyebabkan masyrakat tidak mau
menggunakan jasa angkot. Bahkan orang yang mengalami kejahatan di dalam
angkot menjadi trauma yang tidak mudah untuk di lupakan begitu saja.
Kesan
denagn angkot jadi jelek padahal cuma ulah segilintir orang semuanay
kena getahnya. Maka dari itu sebaiknya jangan melakukan hal-hal yang
menyebabkan orang lain merasa di rugikan padahal orang tersebut tidak
pernah melakukannya. Jangan menganggap remeh sebuah kata-kata dan
perbuatan karena sesungguhnya kata-kata dan perbuatan kita adalah bibit
yang kelak akan kita ambil panennya.
Jadi
jika menanamkan kebaikan maka kita akan emmanen hasil kebaikan juga,
begitu sebaliknya jika kita menanmkan benih kejahatan maka kita akan
menerima hasil dari kejahatan tersebut berupa karma.
Kembali
lagi soal angkot tadi sebenarnya klau kita bias beradaptasi dengan baik
di dalam angkot berhati-hati dengan orang yang di curigai, kalau merasa
ragu maka janga naik angkot tersebut, catat nomera seri mobil yang
kita naiki agar kalau terjadi apaa tahu siapa pelakunya.
Yang
harus dilakukan adalh komunikasi dengan baik antara masyarakat, pihak
kepolisian, dan sopir angkot sendiri. Dipertemukan ketiganya dalam satu
vorum diskusi bareng apa keluhan masing-masing agar bias di selesaikan
dengan baik. Di sini juga peran serta pemerintah untuk memberikan
fasilitas yang baik, penyuluha kepada para sopir bagaimana berperilaku
dengan baik terhadap masyarakat yang ingin menggunakan jasa angkot.
Kalau
perlu pemerintah mendirikan sebuah sekolah untuk sopir-sopir angkot
agar dilatih khusus mentalnya agar tidak punya otak criminal. Jadi
diberikan ijzah khusus buat mereka jadi semua sopir angkot diseluruh
Indonesia terdata dengan baik. Kayak simlah bagi siapapun sopir yang
belum mendapatkan ijazah kelulusan dari sekolah tersebut tidak
diizinkan.
Memang
disini pasti terjadi pro dan kontra itu biasa tapi demi kebaikan kenapa
tidak harus tegas donk. Kapan lagi Negara ini mau maju dan ama, gemah
ripah lho jinawi adem tentrem kalau pepmerintah tidak ikut andil dan
tegas.
Saya
yakin dengan komunikasi yang baik pasti hasilnya kan baik yakin saja,
kita berdoa saja mudah-mudahan kedepannya orang-orang yang melakukan
kejahatan itu bias di tangkap. Intinya kita sebagai masyarakat pengguna
jasa angkot juga harus berhati kemanapun tidak hanya diangkot tapi
dimana saja sellau berhati.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar